“Ibunda Terkasih”
“Hallo Mami !”
“Yaaaa hallooo .... ee mas Nanang !”, samar hampir tak terdengar suara itu.
Tak berlebihan bila aku meluapkan rindu,
untuk Ibunda tercinta Mami Ida Ngampas Paat.
Telepon, SMS ataupun BBM tak cukup rasanya.
“Mami… apa kabar hari ini, Mam?”
Bagaimana kesehatan Mami?
Bagaimana kaki, masih pegalkah ?
Tak banyak yang bisa kuucapkan hari ini
Aku hanya bisa membayangkan wanita perkasa ini
Kesetiaan, ketulusan dan kesabarannya
Wanita yang mengantarkan anak-anaknya,
hingga beranjak dewasa,
untuk menemukan kehidupannya masing-masing.
Belai mesramu memeluk semua cucu
Mengusap dahi anak-anaku.
Mam, kami sangat rindu.
Tak terhitung berapa banyak cinta yang kau ajarkan.
Tak terhitung berapa banyak nyanyian kaulantunkan,
Mam, meskipun hanya jumpa dalam angan dan do’a,
Ingin rasanya kembali berada disampingmu.
Rindu kasih sayangmu
Rindu ceritamu tentang kehidupan saat masih kecil dulu
Rindu kisah Kasih Tuhan, yang pernah kau bacakan,
kisah tentang indahnya surga.
hingga anakmu terlelap dalam pelukanmu.
Ijinkan kami datang bersimpuh dihadapanmu
Mohon ampun atas segala salah dan dosa
Sejenak merebahkan kepala di pangkuanmu,
mengadu tentang hari-hariku,
tentang betapa kerasnya kehidupan ini.
Ibundaku, aku rindu kasih sayangmu
Tak ada seorangpun yang mengerti tangisku,
Selain ibunda,
Yang selalu mendapat kehangatan, keteduhan kasihmu
Tuhan
Aku berdoa untuk wanita yang tak tergantikan ini
Mohon jangan pernah Kau abaikan ibundaku.
“Selamat Ulang Tahun Mami !”
Semoga berkah usia, kesehatan dan kebahagiaan
senantiasa menyertai Mami tercinta.
Aamiin
“Yaaaa hallooo .... ee mas Nanang !”, samar hampir tak terdengar suara itu.
Tak berlebihan bila aku meluapkan rindu,
untuk Ibunda tercinta Mami Ida Ngampas Paat.
Telepon, SMS ataupun BBM tak cukup rasanya.
“Mami… apa kabar hari ini, Mam?”
Bagaimana kesehatan Mami?
Bagaimana kaki, masih pegalkah ?
Tak banyak yang bisa kuucapkan hari ini
Aku hanya bisa membayangkan wanita perkasa ini
Kesetiaan, ketulusan dan kesabarannya
Wanita yang mengantarkan anak-anaknya,
hingga beranjak dewasa,
untuk menemukan kehidupannya masing-masing.
Belai mesramu memeluk semua cucu
Mengusap dahi anak-anaku.
Mam, kami sangat rindu.
Tak terhitung berapa banyak cinta yang kau ajarkan.
Tak terhitung berapa banyak nyanyian kaulantunkan,
Mam, meskipun hanya jumpa dalam angan dan do’a,
Ingin rasanya kembali berada disampingmu.
Rindu kasih sayangmu
Rindu ceritamu tentang kehidupan saat masih kecil dulu
Rindu kisah Kasih Tuhan, yang pernah kau bacakan,
kisah tentang indahnya surga.
hingga anakmu terlelap dalam pelukanmu.
Ijinkan kami datang bersimpuh dihadapanmu
Mohon ampun atas segala salah dan dosa
Sejenak merebahkan kepala di pangkuanmu,
mengadu tentang hari-hariku,
tentang betapa kerasnya kehidupan ini.
Ibundaku, aku rindu kasih sayangmu
Tak ada seorangpun yang mengerti tangisku,
Selain ibunda,
Yang selalu mendapat kehangatan, keteduhan kasihmu
Tuhan
Aku berdoa untuk wanita yang tak tergantikan ini
Mohon jangan pernah Kau abaikan ibundaku.
“Selamat Ulang Tahun Mami !”
Semoga berkah usia, kesehatan dan kebahagiaan
senantiasa menyertai Mami tercinta.
Aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar